PENDUGAAN GEOLISTRIK SEBAGAI SARANA PENYELIDIKAN UNTUK MENGETAHUI PENYEBARAN BATUAN ANDESIT
kontraktorair.com adalah media informasi dan media penyediaan jasa mengenai DRILLING DIVISION antara lain seperti Pembuatan Sumur Bor Dalam (Deep Well), Pembuatan Sumur Dangkal (Shallow Well), Pembuatan Sumur Pantau (Monitoring Well), Dewatering System, Bore Pile, Bore Coring (Horizontal and Vertical), Automatic Water Level Record, Mechanical & Electrical, WTP, STP, RO, Sumur Resapan & Resapan Biopori
Kontraktor Pengeboran Air Tanah Dalam (Deep Well) |
GEOLOGICAL SERVICE DIVISION antara lain seperti Pemeliharaan Sumur (By Air Compressor), Cabut/Pasang Submersible Pump, Geolectrial Survey, Logging Test, Pumping Test (Pompa Uji), Deep Well Inspection (Bore Hole Camera), Pengurusan Ijin Deep Well, Sumersible Pump (Sales/Service), Geological Consult.
JASA BIDANG PENGERJAAN TANAH DASAR antara lain seperti Jasa Pengurugan Tanah, Jasa Land Cut And Fill, Jasa Bongkar Bongkar Bangunan, Jasa Land Clearing, Galian dengan alat berat dan manual, Supplier Tanah Merah, Jasa Pembuangan Puing & Sampah Proyek, Sondir, Soil Test and Hidrologist
Welcome & Thanks For Visit kontraktorair.com Kali ini kita akan membahas mengenai PENDUGAAN GEOLISTRIK SEBAGAI SARANA PENYELIDIKAN UNTUK MENGETAHUI PENYEBARAN BATUAN ANDESIT
PENDUGAAN
GEOLISTRIK SEBAGAI SARANA PENYELIDIKAN
UNTUK MENGETAHUI
PENYEBARAN BATUAN ANDESIT
|
Geofisika secara bahasa berasal dari kata Geo (bumi) dan Fisika memiliki arti cabang dari ilmu pengetahuan yang menerapkan prinsip ilmu fisika pada bumi. Geofisika menguji gejala fisik dan karakteristik batuan serta hubungannya di dalam bumi. Gejala tersebut meliputi medan magnet bumi, aliran listrik, penjalaran gelombang, dan gaya berat bumi. Berdasarkan sifat fisik dan karakteristik batuan, ilmu geofisika dapat mengungkapkan dan menganalisa bahan–bahan tertentu serta model geologi yang ada di bawah permukaan bumi yang tidak dapat diteliti oleh alat secara langsung. Hasil penyelidikan geofisika dapat menentukan batas kedalaman bawah permukaan bumi untuk pemboran dan pertambangan yang diinterpretasikan bersamaan dengan geologi.
Ilmu geofisika ini digunakan untuk membantu ilmu geologi dalam interpretasi bawah permukaan bumi, dalam menganalisa dan menentukan model geologi bawah permukaan. Sehingga penyelidikan batuan yang terdapat dipermukaan (outcrops) atau berdasarkan data pemboran yang dikorelasikan dapat lebih mendekati kondisi sebenarnya. Kedua ilmu tersebut sangat berkaitan dan saling membantu terutama dalam penyelidikan menentukan cadangan ekonomi (economy deposits), seperti: hidrokarbon, mineral logam dan air, selain itu berhubungan erat juga dalam bidang teknik konstruksi dan lingkungan.
Eksplorasi geofisika disebut juga geofisika terapan (applied geophysics) atau pencarian geofisika (geophysics prospecting), eksplorasi yang berhubungan dengan penyelidikan geofisika umumnya digunakan untuk mendapatkan akumulasi hidrokarbon, mineral logam dan non logam termasuk airtanah. Penyelidikan geofisika merupakan penerapan ilmu fisika untuk mengetahui model fisika bawah permukaan bumi dan diinterpretasikan menjadi suatu model geologi.
Penyelidikan geofisika biasanya berhubungan dengan sifat atau karakteristik batuan, berdasarkan sifat atau karakteristik tersebut dikenal beberapa metode pengukuran, seperti arus listrik, gaya berat, magnet, seismik, panas bumi, dan radioaktif. Metode tersebut digunakan terutama dalam eksplorasi untuk minyak, gas, dan mineral.
Sifat Kelistrikan Batuan dan Mineral
Aliran arus pada material bumi pada kedalaman dangkal melalui dua metode utama yaitu konduksi elektronik dan konduksi elektrolitik. Pada konduksi elektronik, aliran arus bergerak melalui elektron bebas, seperti pada logam. Sedangkan pada konduksi elektrolitik aliran arus bergerak melalui pergerakan ion-ion pada air bawah tanah.
Batuan beku dan metamorf umumnya memiliki nilai tahanan jenis yang tinggi. Tahanan Jenis dari batuan bergantung kepada tingkat rekahan, dan persentase dari rekahan yang diisi oleh airtanah separti pada batuan sedimen umumnya lebih berpori dan memiliki kandungan air lebih tinggi. tanah yang kaya lempung umumnya memiliki nilai tahanan jenis yang lebih rendah dibandingkan dengan tanah yang kaya dengan pasir. Terdapat overlap dari nilai resistivitas dari tipe batuan yang berbeda. Hal ini dikarenakan tahanan jenis dari beberapa batuan dan tanah tergantung pada beberapa faktor seperti porositas, derajat saturasi air, dan konsentrasi garam terlarut. Tahanan jenis dari macam-macam batuan, material tanah, dan bahan-bahan kimia dapat dilihat pada tabel (Keller dan Frischknecht 1966, Daniels dan Alberty 1966, Telford et al., 1990 dalam Loke 2004).
Kegunaan dari survey tahanan jenis adalah untuk menentukan distribusi tahanan jenis dibawah permukaan tanah dengan melakukan pengukuran pada permukaan. Dari pengukuran ini, nilai tahanan jenis sebenarnya pada bawah permukaan dapat diperkirakan. Harga tahanan jenis pada batuan berhubungan dengan parameter geologi seperti mineral, kandungan fluida, porositas, dan tingkat saturasi air pada batuan.
Pengukuran tahanan jenis didapat dengan mengalirkan arus kedalam bumi melalui dua buah elektroda arus dan mengukur beda potensial yang terjadi pada kedua elektroda potensial.
Terdapat beberapa pemodelan dalam penyelidikan metode tahanan jenis diantaranya pemodelan satu dimensi, dimana permukaan bawah bumi dianggap terdiri dari lapisan-lapisan horizontal (Vertical Electrical Sounding). Dalam hal ini, resistivitas bawah permukaan hanya berubah terhadap faktor kedalaman, namun tidak berubah terhadap arah horizontal. Metode satu dimensi ini memberikan hasil yang berguna pada situasi geologi seperti penyelidikan airtanah, geologi teknik, dan eksplorasi bahan galian C. Metode tahanan jenis lain adalah metode profiling, dalam metode ini spasi antara elektroda tetap tetapi seluruh elektroda digerakkan sepanjang garis lurus (Constant Separation Traversing). Metode tersebut memberikan informasi terhadap perubahan lateral namun tidak memberikan informasi mengenai perubahan secara vertikal. Dalam banyak studi teknik dan lingkungan, keadaan geologi bawah permukaan sangat kompleks dimana resistivitas dapat berubah cepat dalam jarak yang dekat. Metode resistivitas sounding kurang akurat dalam situasi tersebut. Batasan-batasan dalam metode tahanan jenis satu dimensi menjadikan perkembangan dalam survei tahanan jenis dua dimensi.
Ilmu geofisika ini digunakan untuk membantu ilmu geologi dalam interpretasi bawah permukaan bumi, dalam menganalisa dan menentukan model geologi bawah permukaan. Sehingga penyelidikan batuan yang terdapat dipermukaan (outcrops) atau berdasarkan data pemboran yang dikorelasikan dapat lebih mendekati kondisi sebenarnya. Kedua ilmu tersebut sangat berkaitan dan saling membantu terutama dalam penyelidikan menentukan cadangan ekonomi (economy deposits), seperti: hidrokarbon, mineral logam dan air, selain itu berhubungan erat juga dalam bidang teknik konstruksi dan lingkungan.
Eksplorasi geofisika disebut juga geofisika terapan (applied geophysics) atau pencarian geofisika (geophysics prospecting), eksplorasi yang berhubungan dengan penyelidikan geofisika umumnya digunakan untuk mendapatkan akumulasi hidrokarbon, mineral logam dan non logam termasuk airtanah. Penyelidikan geofisika merupakan penerapan ilmu fisika untuk mengetahui model fisika bawah permukaan bumi dan diinterpretasikan menjadi suatu model geologi.
Penyelidikan geofisika biasanya berhubungan dengan sifat atau karakteristik batuan, berdasarkan sifat atau karakteristik tersebut dikenal beberapa metode pengukuran, seperti arus listrik, gaya berat, magnet, seismik, panas bumi, dan radioaktif. Metode tersebut digunakan terutama dalam eksplorasi untuk minyak, gas, dan mineral.
Tujuan Penyelidikan Penyelidikan Geoteknik Geolistrik
Pendugaan Geoteknik yang dilakukan pada lokasi ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai keberadaan, ketebalan, kedalaman, sebaran dari batuan andesit.Lokasi Penyelidikan Untuk Geoteknik |
Aliran arus pada material bumi pada kedalaman dangkal melalui dua metode utama yaitu konduksi elektronik dan konduksi elektrolitik. Pada konduksi elektronik, aliran arus bergerak melalui elektron bebas, seperti pada logam. Sedangkan pada konduksi elektrolitik aliran arus bergerak melalui pergerakan ion-ion pada air bawah tanah.
Batuan beku dan metamorf umumnya memiliki nilai tahanan jenis yang tinggi. Tahanan Jenis dari batuan bergantung kepada tingkat rekahan, dan persentase dari rekahan yang diisi oleh airtanah separti pada batuan sedimen umumnya lebih berpori dan memiliki kandungan air lebih tinggi. tanah yang kaya lempung umumnya memiliki nilai tahanan jenis yang lebih rendah dibandingkan dengan tanah yang kaya dengan pasir. Terdapat overlap dari nilai resistivitas dari tipe batuan yang berbeda. Hal ini dikarenakan tahanan jenis dari beberapa batuan dan tanah tergantung pada beberapa faktor seperti porositas, derajat saturasi air, dan konsentrasi garam terlarut. Tahanan jenis dari macam-macam batuan, material tanah, dan bahan-bahan kimia dapat dilihat pada tabel (Keller dan Frischknecht 1966, Daniels dan Alberty 1966, Telford et al., 1990 dalam Loke 2004).
Nilai tahanan jenis batuan, tanah, dan mineral - CV INDONESIA DRILLING |
Pengukuran tahanan jenis didapat dengan mengalirkan arus kedalam bumi melalui dua buah elektroda arus dan mengukur beda potensial yang terjadi pada kedua elektroda potensial.
Terdapat beberapa pemodelan dalam penyelidikan metode tahanan jenis diantaranya pemodelan satu dimensi, dimana permukaan bawah bumi dianggap terdiri dari lapisan-lapisan horizontal (Vertical Electrical Sounding). Dalam hal ini, resistivitas bawah permukaan hanya berubah terhadap faktor kedalaman, namun tidak berubah terhadap arah horizontal. Metode satu dimensi ini memberikan hasil yang berguna pada situasi geologi seperti penyelidikan airtanah, geologi teknik, dan eksplorasi bahan galian C. Metode tahanan jenis lain adalah metode profiling, dalam metode ini spasi antara elektroda tetap tetapi seluruh elektroda digerakkan sepanjang garis lurus (Constant Separation Traversing). Metode tersebut memberikan informasi terhadap perubahan lateral namun tidak memberikan informasi mengenai perubahan secara vertikal. Dalam banyak studi teknik dan lingkungan, keadaan geologi bawah permukaan sangat kompleks dimana resistivitas dapat berubah cepat dalam jarak yang dekat. Metode resistivitas sounding kurang akurat dalam situasi tersebut. Batasan-batasan dalam metode tahanan jenis satu dimensi menjadikan perkembangan dalam survei tahanan jenis dua dimensi.
Hasil Penafsiran dan Interpretasi Geolistrik Metode Schlumberger
Daerah
penyelidikan dapat dikelompokkan dengan berdasarkan perbedaan kontras harga
tahanan jenisnya, yaitu: batuan Andesit dengan nilai tahanan jenis > 100
Ohm.m, batuan tersier berupa Lempung pasiran, Lempung, Tufa lempung dan Tufa dengan
nilai tahanan jenis 1 – 100 Ohm.m.
Batasan Tahanan Jenis Batuan
Tahanan
Jenis
|
Perkiraan
Litologi
|
Perkiraan
Geologi
|
< 10
20 – 30
30 – 40
50 – 80
100 – 1000
> 1000
|
Lempung
Tufa Lempung
Pasir tufaan
Tufa Pasiran
Andesit
Tufa Bolder
|
Pengukuran Geolistrik dengan acuan pemanfaatan batuan-batuan
dalam tanah guna menunjang kontruksi bangunan, menggunakan metode Schlumberger terhadap
4 titik duga geolistrik. Dari hasil inversi didapat hasil nilai tahanan jenis
bervariasi antara 7 Ohm.m – 150 Ohm.m. Batuan
yang dapat dimanfaatkan adalah batuan dengan nilai tahanan jenis > 100 Ohm.
SARAN
Data hasil
pekerjaan penyelidikan geolistrik yang dilakukan ini, sebaiknya dikorelasikan
dengan hasil pekerjaan pemboran yang dikerjakan pada saat hampir bersamaan.
Dengan demikian akan didapat hasil yang cukup baik.
Terimakasih atas waktunya, semoga artikel yang kami sampaikan dapat berguna dan menjadi acuan client untuk menentukan pilihan kontraktor dalam pengerjaanya.
Harga Untuk Survei Geolistrik Untuk Geoteknik silahkan langsung hubungi customer service kami, dan kami siap melayani.
GUNAKAN JASA PENGEBORAN SUMUR KAMI DENGAN PENGERJAAN TERBAIK DAN TERPERCAYA MANTAPKAN PILIHAN ANDA DI KAMI
Angkat Telepon Anda dan Hubungi Kami
Jangan ragu untuk sekedar berkonsultasi tentang SUMUR BOR Anda.
Anda adalah prioritas utama dalam pekerjaan kami.
0813-1124-4499 | 0856-9121-2424
Technical Support: 24 jam | Sales: Senin-Minggu 07.00 - 21.00
jasageolistrik@gmail.com
Technical Support: 24 jam | Sales: Senin-Minggu 16.00- 21.00
indonesiadrilling@gmail.com
Technical Support: 8 jam | Sales: Senin-kamis 07.00- 15.00
0 comments
Berkomentarlah dengan Bahasa yang Relevan dan Sopan.. #ThinkHIGH! ^_^